(Foto : Cameroon Choky di Kantor Gubernur Provinsi Bengkulu, 2018) |
Perkenalkan
nama lengkap saya adalah Farnaongan Hasibuan, saya lahir di Sorong Papua
tanggal 13 juli tahun 1997, saya tumbuh dan besar di Nabire Papua, saya biasa
di panggil dari kecil dengan sebutan nama Ucok dari orang tua saya dan keluarga
lainnya, tapi setelah saya semakin besar dan dewasa orang-orang seperti teman saya dan lain sebagainya biasa memanggil saya dengan sebutan nama Choky, dan tentunya saya
lebih suka dengan nama panggilan ini, lalu saya sendiri memutuskan mencari nama
tambahan di bagian depan sebelum Choky, biar lebih lengkap, keren dan cocok
buat saya, nama itu adalah : Cameroon, tentunya nama ini sangat cocok dengan pribadi
saya, jadi siapa saja bisa memanggil saya dengan nama ini Cameroon Choky
atau Choky saja ketika nanti bertemu langsung dengan saya. Saya adalah
anak paling bungsu dari kedua orang tua saya, saya anak peranakan atau biasa disebut
dengan blasteran atau campuran, bapa saya berasal dari pulau Sumatera suku Batak, dan ibu saya berasal dari Papua bagian pesisir pantai Nabire,
Napan Weinami. Biasanya orang-orang bertemu saya dan bertanya ke saya, kamu
orang apa ?, saya jawab saya orang Papua, tapi ada juga yang bilang “Ah karena
bapa kamu itu orang batak jadi kamu orang batak." Ada juga yang bilang saya orang Papua, "dia anak Papua.” Yah mau bicara juga tapi namanya juga anak campuran
blasteran. Intinya saya adalah anak Tuhan. Tapi kesimpulan yang pasti
adalah, ibu saya seorang ras kulit hitam, perempuan Melanesia, perempuan
pesisir pantai suku Napan Weinami Nabire, mama saya menyusui saya sampai
besar, saya hidup dan besar dengan alam bumi Papua bersama kedua orang tua saya,
tidak bisa dipungkiri lagi saya terlalu cinta akan tanah Papua, jadi saya adalah
anak Papua yang utuh untuk selamanya. Pendidikan saya, saya sekolah dari SD, SMP, SMA dan lulus
di Nabire, setelah itu saya telah melanjutkan pendidikan
perguruan tinggi S1 di Universitas Bengkulu (UNIB) dan mengambil Jurusan
Manajemen Ilmu Ekonomi konsentrasi Manajemen Operasional, saat ini saya telah selesai sebagai Sarjana Manajemen. Demikian sedikit
profil singkat saya, jika teman-teman ingin bertanya dengan saya, silahkan
hubungi saya secara personal.
Selanjutnya
saya ingin menyampaikan pengalaman saya menjadi seorang pemimpin di sebuah
organisasi, hal ini banyak memberikan saya pelajaran yang sangat berharga
secara pribadi, saya belajar dari kekurangan saya untuk memipin di sebuah
organisasi kecil, saya tidak mau mengharapkan lebih dari orang lain, mendapat
pujian dari orang lain atau apa yang orang lain kasih kepada saya, tetapi pada
intinya saya mau belajar dan terus belajar untuk berproses, bukan untuk menjadi
sempurna, karena saya adalah manusia biasa, yang sempurna hanyalah Tuhan saja. Intinya saya harus belajar di organisasi dan bagaimana saya dapat memperbaiki
suatu keadaan yang kurang baik agar menjadi lebih baik sehingga itu dapat menjadi tujuan
dan harapan kita bersama.
Tadinya
sebelum saya masuk atau belajar di dalam organisasi, saya belum tahu apa
itu organisasi, apa yang harus saya lakukan didalam organisasi, dan apa manfaat
organisasi itu bagi saya jika saya ada didalamnya, dan apa yang saya akan
berikan bagi organisasi itu. Setelah saya didalamnya dan mempelajari berbagai
hal tentang organisasi dari hal yang paling dasar, saya tahu yang pertama saya
pelajari adalah : Organisasi adalah wadah tempat berkumpul, kelompok atau sekelompok orang banyak, bahkan beberapa orang saja untuk mencapai suatu
tujuan yang sama, serta mendapatkan hasil sesuai visi dan misi
organisasi tersebut. Sejak pertama berada di dalam organisasi, bahkan sebelum
berada dan belajar di organisasi saya adalah orang yang pemalu, malu untuk
berbicara atau berinteraksi dengan orang lain, apalagi berbicara dihadapan
banyak orang, tapi setelah saya ada dan berkecimpung serta belajar di sebuah
organisasi, saya mendapatkan banyak manfaat bagi kehidupan pribadi, saya
juga berubah baik secara pemikiran dan mental, tadinya malu berbicara di depan banyak orang untuk menyampaikan pemikiran saya, akhirnya saya dapat
berani dan terlatih menjawab keraguan saya, jiwa kepemimpinan saya semakin
terlatih, banyak hal yang saya dapatkan dari berorganisasi, tentunya sangat
menyenangkan, walupun masih banyak kekurangan yang saya miliki, namun melalui
hal ini saya ingin terus belajar dan belajar sehingga apa yang menjadi fokus
tujuan, motivasi, dan harapan banyak orang, serta harapan saya dapat tercapai.
Saya
berkecimpung di organisasi apa saja ? pertama saya pernah ada di organisasi :
LMND (Liga Mahasiswa Nasional Demokratis) Bengkulu, di situ saya jadi anggota organisasi, belajar
dan tidak cukup lama juga, berikutnya di (KMK) Kerohanian Mahasiswa Kristen
Universitas Bengkulu (UNIB), jadi anggota biasa dan pernah ambil bagian dalam
kepanitian di sebuah kegiatan, setelah itu kami Mahasiswa/i Papua yang ada di
provinsi Bengkulu membentuk wadah organisasi kami namanya adalah : Ikatan
Mahasiswa Papua (IMAPA) Bengkulu, waktu itu saya dipercayakan menjadi kepala bidang
Minat dan Bakat, setelah beberapa tahun aktif di organisasi, saya
kemudian terpilih menjadi ketua umum (IMAPA) Bengkulu, hal tersebut memacu semangat saya
lagi untuk terus belajar di dalam organisasi, beberapa bulan
kedepannya setelah itu saya dipilih juga untuk menjadi Sekretaris Jenderal di
organisasi Komunitas kami yang paling besar di pulau Sumatera yaitu : (KOMPASS)
Komunitas Mahasiswa Papua Se-Sumatera, walaupun waktu itu saya masih berada di
posisi menjadi ketua umum (IMAPA) Bengkulu, tapi hal tersebut bukan menjadi
masalah bagi saya selagi saya masih bisa memimpin roda pergerakan dan menjalankan tugas tersebut secara bersama-sama di organisasi, setelah beberapa tahun masa kepemimpinan saya di
(IMAPA) Bengkulu sebagai ketua umum dan Sekretaris Jendral di (KOMPASS) habis,
saya kemudian dipilih lagi untuk menjadi ketua umum Komunitas Mahasiswa Papua Se-Sumatera
(KOMPASS). Waktu itu saya sempat menolak menjadi ketua umum karena beberapa
alasan, tetapi karena sebuah kepercayaan, harapan, dan kesempatan yang
diberikan akhirnya saya memegang tanggung jawab tersebut untuk menjadi ketua umum
(KOMPASS). Hal-hal ini membuat saya banyak berubah menjadi lebih dewasa secara
karakter, jiwa kepemimpinan saya semakin terlatih dan banyak hal positif yang saya dapatkan dari organisasi, saya selalu punya kemauan untuk belajar dan belajar
agar dapat menjadi manusia yang berguna bagi banyak orang. Saya merenungkan
bahwa oraganisasi telah membawa saya untuk berubah dan sangat memotivasi saya
mengejar impian-impian saya. Ini sangat membantu saya. saya tidak mebanggakan
diri saya tapi intinya saya sangat senang belajar di rumah saya (Organisasi),
organisasi juga membawa saya untuk belajar tentang pelajaran Hidup yang sangat
bermanfaat.
Sebuah organisasi
tidak bisa berjalan mulus, sudah pasti ada tantangan-tantangan yang harus kita
hadapi, harus ada tantangan yang harus saya hadapi, tantangan tersebut biasanya
akan datang dari dalam dulu, lalu sebuah tantangan akan datang dari luar juga,
manusia hidup harus ada tantangan, tanpa ada tantangan dan rintangan itu
namanya bukan manusia sejati, bagi saya sendiri : “Hidup ini kalau tidak ada tantangan
dan rintangan yang kita hadapi rasanya tidak pas, saya harus suka dengan
tantangan dan rintangan agar hal itu membuat saya menjadi semakin dewasa dan bahkan
menjadikan saya dan kamu sebagai seorang pemenang”. (Risk Everything). Maka itu
seperi yang saya tulis diatas saya harus belajar untuk bisa merubah atau
memperbaiki suatu keadaan yang kurang baik agar menjadi lebih baik dengan
ushaha-usaha atau tindakan-tindakan yang harus dilakukan saya di dalam
organisasi. Apapun
keadaanya, saya terus berusaha menjadi diri saya sendiri, memotivasi diri saya
sendiri, dan membawa perubahan-perubahan kecil yang lebih baik bersama orang-orang
yang ada di sekitar saya, menjadi pribadi yang baik, sehingga apa yang menjadi
impian dan cita-cita saya dan kita bersama dapat tercapai sesuai dengan apa
yang kita harapkan.
Pemimpin yang
hebat adalah dia yang lebih dulu dapat memimpin dirinya sendiri, lalu dia akan
memimpin banyak orang, bahkan lebih banyak lagi. Saya secara pribadi sering di
panggil seorang pemimpin, tapi saya merasa itu adalah hal yang ganjil dalam diri
saya, karena saya menganggap pemimpin adalah sebuah kata-kata saja, saya
hanyalah seorang Cameroon Choky yang masih mau belajar dan belajar terus
berproses di dalam kehidupan ini, kehidupan yang Tuhan berikan buat kita
anak-anaknya. Apapun yang kita lakukan di dunia ini, tetaplah untuk berpegang
teguh kepada perkataan-perkataan Tuhan, sebab kalau kita taat kepada Tuhan,
Tuhan akan menyediakan yang terbaik di dalam hidup kita.
Terimakasih telah
membaca tulisan saya, semoga bermanfaat bagi kita semua, belajar boleh dimana
saja selagi masih ada kesempatan, di sekolah bisa, di kampus bisa, di
organisasi bisa, di rumah bisa, dimanapun saja bisa. Yang penting adalah apa
yang kamu pelajari baik sudah pasti akan memberikanmu nilai-nilai positif, dan manfaat
positif dalam hidupmu. Jangan lupa untuk tersenyum karena senyuman adalah
semangat dan spirit yang dapat mengubah keadaan menjadi lebih baik, God bless
you all.
Penulis : Cameroon Choky
Komentar
.
.sekali lagi terima kasih abang 🙏
.
.sekali lagi terima kasih abang 🙏